Kiat Mengatasi Mata Dehidrasi saat Panas Ekstrem

Ketika musim panas melanda, dehidrasi sering kali terjadi. dehidrasi pun juga dialami oleh mata kita. jika tidak diatasi mata kita akan mengalami gangguan penglihatan.
Indonesia, sebagai negara tropis yang melintasi khatulistiwa, sering mengalami suhu yang tinggi dan kondisi panas ekstrem, terutama selama musim kemarau. Beberapa faktor yang berkontribusi terhadap panas ekstrem di Indonesia meliputi geografis, iklim, dan kondisi cuaca.
Beberapa daerah di Indonesia dapat mengalami suhu yang tinggi, terkadang melebihi 30°C hingga 40°C atau bahkan lebih, tergantung pada wilayahnya dan hal ini tentu menyebabkan mata dehidrasi. mengatasi mata dehidrasi saat cuaca ekstrem membutuhkan perhatian khusus.
kondisi ini memang jarang yang menyebabkan fatal. namun, bukan berarti kita bisa menyepelekan gejalanya. Mata dehidrasi dapat menunjukkan berbagai gejala yang dapat mempengaruhi kenyamanan dan kesehatan mata. Berikut adalah beberapa gejala umum mata dehidrasi:
BACA JUGA: Katarak Penyebab 50% Kebutaan di Indonesia
- Mata Kering, Gatal, dan Perih, Salah satu gejala utama mata dehidrasi adalah sensasi kering pada mata. Ini dapat membuat mata terasa kasar dan tidak nyaman.Mata yang dehidrasi juga cenderung menjadi gatal dan terasa perih. Ini bisa disertai dengan rasa terbakar atau sensasi seperti terdapat benda asing di mata.
- Pandangan Kabur Kekurangan kelembaban dapat mengakibatkan penglihatan menjadi kabur atau tidak jelas.
- Sensitivitas Terhadap Cahaya, Mata yang dehidrasi dapat membuat seseorang lebih sensitif terhadap cahaya, yang disebut fotofobia. Pencahayaan terang dapat terasa mengganggu dan meningkatkan ketidaknyamanan.
- Pembengkakan dan Merah, Mata dehidrasi dapat menyebabkan kelopak mata bengkak dan merah. Pembengkakan ini dapat memberikan kesan lelah atau tidak segar.
- Pemburukan Gejala Seiring Berjalannya Waktu, Jika mata dehidrasi tidak diatasi, gejalanya bisa memburuk seiring berjalannya waktu. Ini dapat mencakup peningkatan rasa kering, gatal, atau iritasi mata.
- Mengurangnya Produksi Air Mata, Mata dehidrasi dapat disertai dengan pengurangan produksi air mata, yang dapat menyebabkan mata terasa kering bahkan jika seseorang tidak merasa dehidrasi secara umum.
- Sensasi Tidak Nyaman saat Menggunakan Kontak Lensa: Penggunaan kontak lensa dapat menjadi lebih tidak nyaman dan menyebabkan iritasi jika mata dehidrasi.
- Mengedipkan Mata yang Lebih Sering, Beberapa orang mungkin merasa perlu mengedipkan mata lebih sering sebagai respons terhadap rasa kering.
- Kelopak Mata Menempel atau Menempel saat Bangun Tidur: Pada kondisi yang lebih parah, kelopak mata dapat menempel atau menempel saat bangun tidur akibat kekurangan kelembaban.

(Ilustrasi mata dehidrasi, sumber: freepik)
Cara Mengatasi Mata Dehidrasi
Apalagi jika kamu harus bekerja dan beraktivitas di luar ruangan, dengan intensitas yang cukup banyak terkena teriknya matahari. kandungan pada sinar matahari mengandung beberapa jenis radiasi elektromagnetik yang, dalam paparan berlebihan atau tanpa perlindungan, dapat merusak mata dan berpotensi menyebabkan gangguan kesehatan mata. Berikut adalah beberapa kiat yang dapat membantu mengatasi mata dehidrasi pada saat panas ekstrem:
1. Menjaga Tubuh Tetap Terhidrasi
Salah satu langkah pertama yang harus diambil untuk mengatasi mata dehidrasi adalah menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan cukup minum air. Kondisi panas ekstrem dapat menyebabkan kehilangan cairan yang lebih cepat, dan ini dapat mempengaruhi produksi air mata.
2. Gunakan Tetes Mata
Penggunaan tetes mata buatan dapat memberikan kelembaban tambahan pada mata yang kering. Pilih produk yang sesuai dengan kebutuhan Anda dan pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter mata jika diperlukan.
3. Lindungi Mata dari Sinar Matahari
Gunakan kacamata hitam atau topi untuk melindungi mata dari paparan langsung sinar matahari yang dapat menyebabkan kekeringan. Ini juga membantu mengurangi efek buruk dari pantulan sinar matahari.
4. Istirahat Mata Secara Berkala
Selama aktivitas yang membutuhkan fokus visual yang intens, seperti bekerja di depan komputer, berikan istirahat pada mata dengan cara mengedipkan mata secara teratur. Praktik 20-20-20 juga dapat membantu, yaitu setiap 20 menit, lihat objek yang berjarak 20 kaki selama setidaknya 20 detik.
5. Gunakan Pelembab Lingkungan
Pastikan ruangan Anda memiliki kelembaban yang cukup. Menggunakan pelembab udara dapat membantu menjaga kelembaban udara, termasuk di area kerja atau tidur.
6. Pertimbangkan Kacamata Khusus
Kacamata khusus dengan lapisan anti-cahaya biru atau tampilan anti-kilap dapat membantu mengurangi kelelahan mata dan meningkatkan kenyamanan visual, terutama selama penggunaan gawai di bawah sinar matahari yang terik.
7. Konsumsi Makanan Sehat
Makanan yang kaya akan nutrisi, terutama yang mengandung vitamin A dan omega-3, dapat mendukung kesehatan mata. Konsumsi makanan seperti wortel, ikan berlemak, dan kacang-kacangan dapat memberikan manfaat tambahan.
8. Hindari Penggunaan AC yang Berlebihan
AC dapat membuat udara dalam ruangan menjadi kering. Gunakan pelembab udara atau pertimbangkan untuk menggunakan AC dengan bijak untuk menjaga kelembaban lingkungan.
9. Jangan Gosok Mata Secara Berlebihan
Menggosok mata sesekali mungkin normal, terutama ketika ada benda asing atau iritasi di mata. Namun, menggosok mata secara berlebihan bisa memiliki dampak negatif pada kesehatan mata. Hindari menggosok mata dengan keras, karena hal ini dapat menyebabkan iritasi dan merusak lapisan pelindung mata.
Demikian informasi diatas, mencegah dehidrasi pada mata dapat kita ubah seiring dengan mengubah hal-hal kecil dari kebiasaan kita setiap hari. menjaga tubuh tetap fit dengan mengkonsumsi makanan yang bergizi dan mencukupi air agar tubuh tidak dehidrasi, dapat menjaga mata tetap sehat. semoga tips diatas dapat bermanfaat bagi kamu ya! yuk, jaga kesehatan mata kita agar penglihatan tetap tajam sepanjang masa!. (ANF)
ARTIKEL TERKAIT: